Antara sifat al-Rahim
Allah Subhanahu wa Ta'ala kepada kita adalah terdapat beberapa
amalan yang dapat menghapuskan dosa dan kesalahan. Dan sebahagiannya telah
datang dalam Al-Quran dan yang lainnya dalam as-Sunnah.
Imam al-Hafizh Ibnu Hajar
al-‘Asqalani rahimahullah telah menulis sebuah kitab dengan judul
“Ma’rifatul Khishaal Mukaffiratu adz-Dzunub al-Muqaddamah Wa al-Muakhkharah”
yang artinya “Mengetahui Penghapus-Penghapus Dosa Yang Lalu dan Yang Akan
Datang” dan kami telah meringkas perkara-perkara tersebut dari kitab ini dan
selainnya yang membahas tema yang sama iaitu tentang hal-hal yang boleh
menghapuskan dosa.
Kami meminta kepada Allah Subhanahu wa
Ta'ala dengan Asmaul Husna dan Sifatnya yang tinggi agar memberikan manfaat
kepada kami dan kepada seluruh kaum muslimin dengan apa-apa yang ada di
dalamnya. Dan berikut ini sebagian amalan yang dapat menhapuskan dosa:
1.Menyempurnakan wudhu dan berjalan menuju masjid klik sini
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallambersabda:
1.Menyempurnakan wudhu dan berjalan menuju masjid klik sini
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallambersabda:
“Apakah kalian mau aku tunjukkan sesuatu
dengannya Allah menghapuskan dosa dan ,meningkatkan derajat?” mereka
berkata:’Tentu wahai Rasulullah ‘. Beliau menjawab:”Sempurnakanlah wudhu
walaupun dalam kondisi tidak menyenangkan, memperbanyak langkah menuju masjid
dan menunggu shalat setelah shalat, maka itu adalah ribath, itu
adalah ribath, itu adalah ribath (berjaga-jaga di daerah
perbatasan musuh)” (Dtrtwayatkan oleh Imam Malik, Muslim, at-Tirmidzi dll.
Lihat Shahih at-Targhib wa at-Tarhiib 185)
2.Puasa hari ‘Arafah dan ‘Asyuraa’
2.Puasa hari ‘Arafah dan ‘Asyuraa’
Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda:”Puasa hari ‘Arafah, aku berharap kepada
Allah Subhanahu wa Ta'ala hal itu menghapuskan satu tahun sebelumnya
dan sesudahnya, dan puasa ‘Asyuraa’ aku berharap kepada Allah hal itu
menghapuskan satu tahun sebelumnya” (Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi. Lihat
Shahih al-Jaami’)
3. Shalat malam di bulan Ramadhan
3. Shalat malam di bulan Ramadhan
Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda:”Barang siapa yang, ,menghidupkan ramadhan (shalat di
malamnya), diampuni dosanya yang telah lalu”. (HR. al-Bukhari, Muslim, Abu
Dawud, at-Tirmidzi dan an-Nasaai)
4. Haji mabrur
4. Haji mabrur
Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda:”Barang siapa yang berhaji dan dia tidak berbuat rafats
(hubungan suami istri) dan tidak berbuat kefasikan maka kembali dari dosanya
seperti hari ketika dilahirkan oleh ibunya”.(HR.al-Bukhari dan lainnya)
Dan Rasulullah shallahu 'alaihi
wasalam juga bersabda:
”Haji mabrur tidak ada balasannya melainkan
surga”.(HR. Imam Ahmad dan ath-Thabrani. Shahihul Jami; (3170))
5. Memaafkan orang yang berhutang
Dari Abu Hurairah berkata:
5. Memaafkan orang yang berhutang
Dari Abu Hurairah berkata:
Dari Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bahwa beliau bersabda:”Dahulu ada seorang pedagang yang
memberikan hutang kepada manusia (para pembeli), apabila dia melihat mereka
kesusahan dalam membayarnya dia berkata kepada pembantunya:’Maafkanlah dia
(hapuskan atau tangguhkan hutangnya), semoga Allah kelak akan memaafkan kita.
Maka Allah Subhanahu wa Ta'ala memaafkannya”.(HR Imam al-Bukhari.
Fathul Bari 4/309)
6. Mengikuti keburukan dengan kebaikan
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman (artinya):
”Sesungguhnya kebaikan-kebaikan itu menghapuskan keburukan”. (QS.Huud: 114)
6. Mengikuti keburukan dengan kebaikan
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman (artinya):
”Sesungguhnya kebaikan-kebaikan itu menghapuskan keburukan”. (QS.Huud: 114)
Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda:
”Bertaqwalah kepada Allah di mana pun engkau
berada, dan ikutilah perbuatan buruj dengan kebaikanm, nisscaya dia (kebaikan)
akan menghapuskannya, dan pergaulilah manusia dengan akhlaq yang
terpuji”.(hadits hasan. Lihat hadits ke 97 dalam Shahihul Jami’)
7.Menyebarkan salam dan membaguskan ucapan,Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
7.Menyebarkan salam dan membaguskan ucapan,Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
”Sesungguhnya yang termasuk sebab pengampunan
adalah menyebarkan salam dan baik dalam perkataan”.(HR.al-Kharaaithy dalam
Makarimul Akhlaq. Dishahihkan oleh al-Albani dalam Silsilah ash-Shahihah 1935)
8. Sabar ketika mendapatkan ujian,Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallambersabda:
8. Sabar ketika mendapatkan ujian,Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallambersabda:
”Sesungguhnnya Allah Subhanahu wa
Ta'ala berfirman:”Apabila Aku menguji salah seorang hambaku dari
hamba-hamba-Ku yang beriman, lalu dia memuji-Ku dan bersabar terhadap ujian
yang menimpanya, maka dia bangkit dari pembaringannya seperti ketika dia baru
dilahirkan oleh ibunya (bersih) dari dosa. Dan Allah Subhanahu wa
Ta'ala berfirman kepada para Malaikat penjaga:”Aku telah mengikat hamba-Ku
ini dan telah mengujinya, maka tulislah baginya pahala sebagaimana kalian
menulisnya sebelum itu ketika dia sehat”.(Diriwayatkan oleh Imam Ahmad 4/123
dan dihasankan oleh al-Albani dalam Silsilah Ash-Shahihah 144)
9.Menjaga Shalat lima waktu, sholat Jum’at dan puasa Ramadhan,Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
9.Menjaga Shalat lima waktu, sholat Jum’at dan puasa Ramadhan,Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
”Shalat lima waktu, (dari) shalat Jum’at ke
Jum’at berikutnya, Ramadhan ke Ramadhan berikutnya adalah penghapus dosa di
antara keduanya, selama dosa besar dijauhi”.(HR. Imam Muslim)
10. Menyempurnakan wudhu
10. Menyempurnakan wudhu
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu,
bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallambersabda:”Apabila seorang
muslim atau mukmin berwudhu, maka ketika membasuh wajahnya keluar dari wajahnya
dosa yang dia lihat dengan matanya bersama air wudhu atau tetesan air terakhir.
Apabila membasuh kedua tangannya, maka keluarlah dari setiap tangannya dosa
yang dia lakukan dengan tangannya bersama air atau air tetesan terakhir.
Apabila membasuh kedua kakinya, maka keluarlah dari tiap-tiap kakinya dosa yang
dia tempuh dengan kakinya bersama air atau air tetesan terakhir”.(Syarah Shahih
Musllim oleh Imam Nawawi rahimahullah) klik sini
11.Membaca zikir-zikir penghapus dosa,
11.Membaca zikir-zikir penghapus dosa,
a.Imam
Muslim rahimahullah meriwayatkan di dalam Shahihnya dari Sa’d bin Abi
Waqqash radhiyallahu 'anhu dari Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam , beliau bersabda:
”Barang siapa yang ketika mendengar adzan
membaca:
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ رَضِيتُ بِاللَّهِ رَبًّا وَبِمُحَمَّدٍ رَسُولاً وَبِالإِسْلاَمِ دِينًا
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ رَضِيتُ بِاللَّهِ رَبًّا وَبِمُحَمَّدٍ رَسُولاً وَبِالإِسْلاَمِ دِينًا
maka akan diampuni dosanya.(Syarah Shahih
Muslim oleh Imam Nawawi 4/331)
Dan barang siapa yang membaca:
سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ
سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ
dalam sehari 100 kali, dihapuskan kesalahannya
walaupun seperti buih di lautan. (HR. al-Bukhari dan Muslim. Syarah Shahih
Muslim oleh Imam Nawawi 17/20)
Dan dalam Shahih Muslim juga dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu dari Rasulullahshallallahu 'alaihi wasallam:
Dan dalam Shahih Muslim juga dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu dari Rasulullahshallallahu 'alaihi wasallam:
“Barang siapa
yang bertasbih selesai shalat 33 kali, bertahmid 33 kali, bertakbir 33 kali
maka itu 99 kali dan menggenapkannya seratus dengan kalimat:
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ
شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ
diampunilah dosa-dosanya walaupun sebanyak buih
di laut.”(Syarah Shahih Muslim oleh Imam Nawawi 5/99)
Dari Mu’adz bin Anas (dari
bapaknya) radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda:”Barang siapa yang makan lalu membaca:
الحمد لله الذي أطعمني هذا ورزقنيه من غير
حول مني ولا قوة
(Segala puji bagi Allah yang telah memberi
makan aku dan memberi rizki tanpa daya dan kekuatanku), diampuni dosanya yang
telah lalu.” (HR.at-Tirmidzi, dihasankan oleh
al-Albani rahimahullah)
Dan barang siapa yang memakai pakaian lalu
membaca:
لحمد لله الذي كساني هذا و رزقنيه من غير
حول مني و لا قوة
(Segala puji bagi Allah yang telah memberi
pakaian kepadaaku dan memberi rizki tanpa daya dan kekuatanku), diampuni
dosanya yang telah lalu.”(HR.Abu Dawud, dihasankan oleh al-Albani dalam Shahih
Sunan Abi Dawud)
12.Adzan, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
إن المؤذن يغفر له مدى صوته
12.Adzan, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
إن المؤذن يغفر له مدى صوته
”Sesungguhnya muadzin diampuni dosanya sejauh
mana suaranya”.(hasan, diriwayatkan oleh Imam Ahmad di dalam musnadnya. Lihat
Shahihul Jami’)
13.Shalat, dari Abu
Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallambersabda:
”Apa pendapat kalian sekiranya ada sungai di
depan pintu salah seorang di antara kalian, dia mandi setiap hari 5 kali,
apakah tersisa kotorannya?Mereka (para Sahabat) berkata:”Tidak tersisa dari
kotorannya sedikit pun.”Nabi shallallahu 'alaihi wasallambersabda:”itu
seperti shalat lima waktu, Allah menghapuskan dosa-dosa
dengannya.”(HR.al-Bukihari dan Muslim. Lihat Fathul Bari 2/11)
14.Berjalan untuk shalat ke masjid,
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallambersabda:
”Shalatnya seorang laki-laki bersama jama’ah
(di masjid). Dilipat gandakan dari shalatnya di rumahnya, di pasarnya 25 kali
lipat, hal itu apabila dia berwudhu dan menyempurnakan wudhunya, lalu keluar
menuju masjid, tidaklah dia keluar kecuali untuk shalat, maka tidaklah dia
melangkahkan kakinya satu langkah kecuali dinaikkan untuknya satu derajat, dan
dihapuskan darinya satu kesalahan. Apabila selsai shalat maka para Malaikat
terus-menerus mendoakannya selama dia berad di tempat shalatnya dengan
doa: اللهم صل عليه اللهم ارحمهdan salah
seorang di antara kalian berada dalam shala tselama menunggu
shalat.(HR.al-Bukhari dan Muslim)
[b]Bertepatan ucapan “Aamiin” nya dengan amiin malaikat, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
[b]Bertepatan ucapan “Aamiin” nya dengan amiin malaikat, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
p[]“Apabila imam menucapkan { غير المغضوب عليهم ولا الضالين }, maka ucapkanlah aamiin, karena barang siapa yan amiinya
bertepatan dengan aamiinnya Malaikat maka diampuni dosanya yang telah
lalu.”(HR. al-Bukhari dan Muslim. Lihat Fathul Bari 2/266)
Dan masih banyak lagi penghapus-penghapus dosa
yang lain, seperti ahalat malam. Jihad di jalan Allah, sedekah, telah
mendapatkan hukuman had di dunia dan lain-lain.Wallahu A’lam
Disunting dari sumber asal : al-sofwah.or.id
No comments:
Post a Comment